"Bersyukur"

ini bukan tentang hatiku yg sedang risau tak menentu. Aku masih ingat dulu ibuku sering bercerita tentang kesuksesan kamu nanti. Sukses adalah suatu pencapaian hidup yang sudah sampai di comfort zone ( zona nyaman). Nyaman dengan apa yang kamu lakukan sekarang dan terus kamu lakukan untuk menunjang masa depanmu. Jadi kesimpulannya kesuksesan adalah uang yang bisa membuatmu bahagia dan tentram selama kamu hidup. Itu semua definisi yang aku sangkal karena aku berpendapat beda pemikiran dengan ibuku. "uang bukanlah segalanya tapi segalanya butuh uang". Itu definisi yang aku dengar dari orang-orang pada umumnya. Tetapi prinsipku berbeda dengan pendapat itu yang mentuhankan uang adalah segalanya yang bisa membuat kamu bahagia. Aku punya prinsip "uang adalah sebuah alat untuk mempermudah saja". Pernah aku dulu tidak mempunyai uang sama sekali dan aku merasakan kelaparan yang amat sangat tetapi Tuhan masih menyayangiku dan aku melupakan klw aku mempunyai teman. Ketika aku ke rumah temanku untuk bersilaturahmi aku diberi sepiring nasi dengan lauk yang sangat enak sekali. Dan aku bersyukur sekali karena ketika aku mengeluh terhadap diri sendiri. Tuhan mendengarkan keluh kesahku karena rasa lapar yang menghantuiku. Jadi walaupun tidak punya uang kalian masih bahagia dan harus bersyukur karena masih diberikan kesehatan oleh Tuhan yang maha esa. Selalu saja Tuhan memberikan rezeki bermacam-macam dan melewati jalan dari manapun. Jadi syukuri yg ada sekarang besok Tuhan akan menyediakan rezeki yang lebih baik lagi. Terima kasih